Jakarta – Menurut Health & Nutrition Specialist dari Nutrifood Research Center, Lina Antono, S.T.P, M.Sc, pembentukan otot selama masa remaja tidak berisiko bagi tumbuh kembang asalkan dilakukan dengan cara yang sehat dan tepat. Pernyataan ini menunjukkan bahwa pengembangan otot pada masa remaja bisa dilakukan dengan aman selama pendekatan yang benar dan memperhatikan kesehatan.
Proses pembentukan otot melibatkan latihan fisik yang teratur dan seimbang, serta dukungan nutrisi yang memadai. Pendekatan ini dapat membantu remaja mengembangkan kekuatan dan daya tahan fisik tanpa menghambat pertumbuhan mereka. Dengan demikian, penting untuk mendukung aktivitas fisik dengan pola makan yang seimbang dan nutrisi yang sesuai.
“Anak usia remaja aman untuk mulai membentuk massa otot dengan cara yang sehat, yaitu dengan memenuhi asupan protein sebagai pola makan sehat dan rutin berolahraga,” jelasnya, dikutip dari antaranews.com, Jumat (26/1/2024).
Lina memberikan sejumlah kiat yang sangat berharga untuk mendampingi remaja yang ingin memulai latihan otot. Ini mencakup pemahaman akan manfaat latihan otot, penerapan program latihan, dan langkah-langkah yang perlu diperhatikan selama prosesnya.
Berikut adalah rangkuman kiat yang disampaikan Lina Antono:
- Manfaat Latihan Otot untuk Remaja:
- Meningkatkan kebugaran.
- Memperkuat tulang.
- Meningkatkan massa otot.
- Memperkuat otot yang mendukung aktivitas harian dan mencegah cedera.
2.Panduan Memulai Latihan Otot untuk Remaja:
Sebaiknya mengikuti program latihan atau berkonsultasi dengan instruktur untuk memahami gerakan yang tepat.
- Fokus pada latihan postur dan gerakan tanpa beban tambahan pada tahap awal.
- Mulailah dengan intensitas rendah dan tingkatkan secara bertahap dalam hal repetisi, set, beban tambahan, dan variasi latihan.
- Lakukan pemanasan selama 5-10 menit sebelum latihan otot dan pendinginan setelahnya untuk mencegah cedera dan mempromosikan pemulihan.
3. Peran Latihan Aerobik dan Peregangan:
- Kombinasikan latihan otot dengan latihan aerobik seperti berlari, renang, dan sepeda.
- Rutin melakukan latihan peregangan untuk meningkatkan kelenturan tubuh.
4. Aktivitas Fisik Harian:
- Remaja disarankan untuk rutin beraktivitas fisik minimal 60 menit setiap harinya.
Dengan memahami dan mengikuti panduan ini, remaja dapat menjalani latihan otot secara aman, efektif, dan mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka secara keseluruhan.
Penting untuk dicatat bahwa pendapat ini berasal dari seorang spesialis kesehatan dan nutrisi, dan sebaiknya individu yang tertarik dalam pembentukan otot selama masa remaja memperoleh panduan dan dukungan dari profesional kesehatan dan kebugaran yang berpengalaman