Jakarta – Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko, menyatakan harapannya agar Maruarar Sirait bergabung dengan TKN Prabowo-Gibran setelah mengumumkan keputusannya untuk meninggalkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan).
Budiman mengungkapkan bahwa ia baru mengetahui informasi tentang keputusan Maruarar melalui wartawan. Jika keputusan tersebut terbukti benar, Budiman yakin bahwa keputusan tersebut tidak diambil dengan mudah oleh Maruarar.
“Menurut saya, keluar dari PDI Perjuangan bukan berarti kehilangan nilai-nilai Pancasila … seperti yang saya rasakan …. Saya berharap beliau bisa bergabung bersama kami (TKN),” ucapnya, dikutip dari antaranews.com, Selasa (16/1/2024).
Budiman Sudjatmiko, yang dipecat dari PDI Perjuangan pada bulan Agustus 2023, menekankan bahwa keputusan untuk keluar dari PDI Perjuangan hanya berkaitan dengan masalah keanggotaan dan tidak menghilangkan nilai-nilai yang selama ini diperjuangkan bersama.
“Meskipun beliau sudah keluar, saya kira hatinya pasti Soekarnois,” jelas Budiman.
Pada hari Senin, Maruarar Sirait mengumumkan keputusannya untuk keluar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) setelah melakukan kunjungan ke Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai tersebut.
Ara, panggilan akrabnya, juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.