Jakarta – Ketika melakukan pemantauan logistik untuk Pemilu 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok, Jawa Barat, menemukan bahwa sebanyak 200 kotak suara mengalami kerusakan.
“Ada 200 kotak suara yang rusak dari penyedia yang berada di gudang logistik Kabupaten Bogor,” kata Komisioner KPU Kota Depok, Fikri Tamau di Depok, dikutip dari antaranews.com, Jumat (5/1/2024).
Fikri Tamau menyatakan bahwa semua alat logistik Pemilu 2024 yang mengalami kerusakan, termasuk kotak suara dan lainnya, akan segera diganti oleh pihak penyedia.
“Ada kerusakan (logistik) dan kami segera melaporkan ke penyedia. Dan akan diganti,” imbuh Fikri.
Selain itu KPU Kota Depok telah melakukan koordinasi dengan aparat keamanan seperti Polres Metro Depok dan Kodim 0508/Depok untuk mengawal keamanan dan pengamanan logistik Pemilu 2024.
“Kami komisioner KPU Depok baru dilantik langsung berkoordinasi dan menyiapkan logistik. Koordinasi dengan Kodim dan Polres Metro Depok untuk keamanan dan pengamanan,” ungkap Fikri.
Tidak hanya itu, pendistribusian logistik ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) juga diawasi dan dikawal oleh aparat keamanan.
“Kami juga melakukan suplai pendistribusian alat logistik ke TPS se Depok.” katanya.
Fikri Tamau menambahkan bahwa proses pelipatan surat suara, termasuk surat suara untuk calon presiden, DPD, DPR RI, DPRD tingkat provinsi, serta DPRD tingkat kota atau kabupaten, dijaga dengan ketat oleh pihak aparat keamanan.
“Butuh pengawal dari aparat kepolisian. Surat suara datang ada sortir dan pelipatan di gudang logistik KPU Depok yang ada di Bogor,” tegas Fikri Tamau.
Fikri Tamau juga memberikan informasi bahwa sebagian logistik Pemilu 2024 di gudang Bogor masih belum seluruhnya tiba. Saat ini, baru sejumlah alat logistik seperti pulpen, bantal, tinta, alat tulis, kotak suara, surat suara, dan perlengkapan lainnya yang sudah tersedia.
“Surat suara yang sudah tiba untuk kertas calon DPR RI dan DPRD tingkat provinsi,” ujar Fikri Tamau.
Sementara itu, Sekretaris KPU Depok, Yodi Joko Bintoro, mengungkapkan bahwa jumlah surat suara (SUSU) untuk Kota Depok mencapai 1.423.760 lembar.
“Ada tambahan 1.000 untuk Pemilihan Suara Ulang (PSU) lembar,” tutup Yodi Joko Bintoro.
