Jakarta – Dua mahasiswa dari sebuah kampus di Kota Makassar telah ditangkap oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Selatan setelah memesan kue yang dicampur dengan ganja dari seorang penjual di Kota Medan, Sumatera Utara.
Syahril Said, Kepala Seksi Intelijen BNN Provinsi Sulawesi Selatan, menjelaskan bahwa kedua mahasiswa tersebut memesan kue yang dicampur ganja dengan tujuan untuk dikonsumsi pada malam pergantian tahun.
Syahril mengatakan pada (6/1) Sabtu petang “Itu diamankan menjelang tahun baru sih, infonya mau dikonsumsi untuk tahun baruan, Dari pengakuannya mahasiswa tapi masih kita cek, pengakuannya masih mahasiswa aktif,” dikutip dari kompas.com, Minggu (7/1/2024).
Pesanan kue bercampur ganja dilakukan melalui platform Instagram. Setelah penyelidikan lebih lanjut oleh petugas, diketahui bahwa kue tersebut dikirim langsung dari Kota Medan.
“Kronologi itu awalnya ada informasi laporan masyarakat ada paket kiriman yang diduga narkotika kita lakukan pengecekan,” tegas Syahril.
Petugas BNNP Sulsel melakukan penelusuran terhadap paket yang dikirim melalui jasa pengiriman cepat. Hasilnya, paket tersebut berhasil diidentifikasi sampai di sebuah rumah di Jalan Rappocini Raya, Kota Makassar, Sulsel, dan diterima secara langsung oleh kedua pelaku.
“Setelah kita lakukan penyelidikan kita buntuti kita lidik , ada yang terima paket itu dan kita langsung amankan. Kita cek isinya cookies mengandung narkotika jenis ganja,” ungkapnya.
Dalam paket tersebut, ditemukan sebanyak 55 keping cookies ganja dengan total berat mencapai 278 gram. Syahril menegaskan bahwa pengungkapan ini memiliki jaringan yang berbeda dengan kasus yang sebelumnya diungkap oleh BNNP Sulsel.
“Ini beda jaringan meski pengirimanannya sama,” tutupnya.